Future

Langkahku begitu ringan pada awalnya.
Langkahku begitu lebar pada awalnya.
Dan wajahku menyunggingkan senyum lebar pada awalnya.

Kemudian waktu berlalu.
Semakin lama langkahku semakin berat.
Semakin lama langkahku semakin kecil.
Dan semakin lama wajahku mulai menyunggingkan senyum kepedihan..

Sampai suatu titik aku berhenti dan berbalik kebelakang hendak kembali ke titik awal ketika aku mulai melangkah,
tapi yang kulihat hanyalah jurang lebar dan kabut lebat.
Aku tak bisa kembali, tak mungkin bisa...

Aku pun menghela napas, airmata jatuh tak tertahankan.
Aku sungguh-sungguh ingin kembali, tapi tidak bisa.

Kemudian aku kembali berbalik dan melihat hamparan sungai, rerumputan yang begitu hijau, dan pepohonan yang tumbuh dengan subur di depanku.
Aku terhenyak melihat pemandangan itu..
Baru menyadari bahwa ada sebuah pemandangan indah didepanku.

Tanpa sadar kakiku melangkah menuju pemandangan itu sambil mengigat-ingat jalan yang sebelumnya kulalui.
Rupanya aku memang berjalan melewati pemandangan indah itu sejak tadi, namun aku tidak menyadarinya karena hatiku terlalu beku dan kepalaku yang terus tertunduk mengigat perjalanan yang lalu.

Semakin lama aku berjalan semakin aku menyadari bahwa aku tidak mungkin kembali pada perjalanan yang lalu, yang bisa aku lakukan sekarang hanyalah terus berjalan ke depan dengan perasaan suka ria.. Melakukan yang terbaik hingga menemukan titik akhir dari perjalanan yang panjang ini...

Selamat tinggal perjalanan yang lalu, kini aku siap untuk menghadapi perjalanan panjang yang ada dihadapanku....